Saat seorang pria sudah beranjak
dewasa, tentu kebiasaan-kebiasaan dan cara dia memandang hidup sudah berbeda.
Seorang pria dewasa akan lebih mementingkan fungsionalitas dari sebuah barang,
dibandingkan dengan sekedar gaya-gayaan saja. Selain itu, seorang pria dewasa
juga sudah memahami tentang branding diri dan fungsinya sebagai penunjang karir
atau kehidupannya. Dengan begitu, merchandise yang tepat untuk para pria ini
pun, tentu tidak jauh dari kedua hal di atas, yaitu fungsi dan media branding
diri.
Karenanya, sebuah merchandise
yang mengandung fungsi dan membentuk image diri di hadapan lingkungan, adalah
sebuah merchandise yang menarik dan bermanfaat bagi para pria ini. Sebuah
merchandise yang dapat membantu si pria untuk membuang puntung rokok, sekaligus
menunjukan kelasnya yang tinggi, adalah sebuah pilihan yang cerdas yang pasti
disukai oleh mereka.
Asbak, sebagai alat yang mampu
melakukan hal-hal di atas (menjadi tempat membuang kotoran yang dihasilkan oleh
rokok dan menaikkan image diri) jelas menjadi salah satu pilihan merchandise
yang pas untuk pria. Asbak yang melambangkan ‘kemewahan dan kebersihan’ jelas
akan memberikan pengaruh yang baik untuk pembangunan citra diri si pria di
hadapan lingkungan.
Karena asbak adalah sebuah alat
yang berfungsi sebagai tempat sampah sementara, artinya kualitasnya harus
dijaga dengan baik. Jangan sampai merchandise ini mengalami kerusakan hanya
karena ditekan oleh bara api yang ada pada rokok. Asbak ini harus kuat (tidak
mudah terbakar dan bolong), karena fungsi utamanya adalah menjadi tempat sampah
dari rokok. Sangat aneh, apabila asbak yang sejatinya menjadi tempat sampah
untuk rokok, justru rusak dan bolong akibat api bukan? Karenanya, asbak dengan
bahan dasar keramik adalah sebuah pilihan yang bagus.
Selain itu, asbak juga harus
menampilkan desain yang elegan, tidak terlalu ramai warnanya, dan memberikan
kesan profesional yang kental. Mengapa? Karena sifat dasar para pria dewasa
adalah untuk menjaga branding diri mereka, tentu mereka tidak akan mau memiliki
asbak yang memiliki kesan tidak selaras dengan brand image diri yang coba
mereka bangun. Karena itu, visual juga adalah salah satu faktor penting untuk
merchandise ini.
Para pria akan merasa puas dengan
merchandise yang diberikan perusahaan, dan para pasangan dari pria pun bisa
menerima asbak ini, hingga akhirnya, produk perusahaan pun memiliki kesempatan
yang besar untuk memasuki top of mind dari mereka.
Namun untuk memaksimalkan
merchandise ini, perusahaan juga harus memperhatikan faktor-faktor penting
sebagai berikut:
1. Pastikan kualitas dari asbak
Perusahaan perlu
memahami bahwa asbak adalah sebuah alat kuat yang mampu menjaga abu rokok agar
tidak lari ke mana-mana.
2. Arahkan visual asbak sesuai karakter pasar
Sekali lagi, masa
dewasa adalah masa di mana branding diri sebagai sesuatu yang penting, arahkan
asbak sebagai media pembentuk citra diri untuk pasar, sehingga mereka nyaman
dengan merchandise ini.
Kesimpulan dari artikel ini
adalah, asbak merupakan merchandise yang sangat cocok untuk konsumen pria
dewasa. Namun kita tetap harus memperhatikan berbagai hal penting agar membuat
konsumen bahagia dan nyaman dengan kita, sekaligus semakin mencintai brand
perusahaan kita.